IMPROVE KERTAS Visiting BBIB – SINGOSARI
“Setetes Mani Sejuta Harapan”

Kedatangan rombongan anggota Improve KERTAS disambut hangat oleh pihak BBIB ( Balai Besar Inseminasi Buatan) Singosari, Malang. Tepatnya pukul delapan pagi, tanggal 30 Mei 2016, delapan puluh anggota KERTAS yang didominansi oleh mahasiswa angkatan 2015 beserta ketua IMPROVE dan ketua KERTAS sendiri tiba di BBIB. Rangkaian kegiatannya sangat menarik walau hanya sampai pukul 11.30 WIB saja. Namun fasilitas yang didapatkan sangat istimewa karena hanya dengan Rp. 20.000,- saja para peserta mendapatkan paket susu siap konsumsi, telur rebus, makan siang serta paket jelajah BBIB singosari menggunakan kereta traktor.

Dalam rangkaian acara kali ini, setibanya peserta di BBIB Singosari, peserta langsung sigap menuju Auditorium untuk sharing-sharing ilmu bersama pemateri Bapak Suharyanta dan dipandu oleh bapak Muhammad Tegar yang siap membimbing para peserta mulai dari awal acara hingga akhir. Dalam sharing ilmu brsama Bapak Suharyanta beliau menjelaskan dengan detail seluk beluk BBIB Singosari dalam menghasilkan setetes sperma berkualitas tinggi yang tidak diperoleh dengan mudah, melainkan didukung pula oleh faktor-faktor lain yang harus mendukung. Mulai dari kesehatan sapi dan kambing pejantan, kebersihan kandang, kualitas pakan, karantina pejantan dari luar daerah, pembuatan sperma beku, keuntungan menghasilkan bibit unggul melalui IB (inseminsi buatan) hingga pemasaran sperma ke penjuru Nusantara hingga mencapai kerja sama dengan salah satu negara Asia Timur yang tidak lantas dilepas begitu saja, namun terus menerus dalam pengawasan BBIB Singosari.

Usai sharing bersama bapak Suharyanta, peserta diberi kesempatan untuk bertanya, kesempatan tersebut tidak lantas dilepaskan begitu saja oleh peserta. Tampak dari antusiasme peserta dalam bertanya begitu tinggi dan suasana pun semakin seru hingga tidak terlihat kelelahan setelah menempuh jarak jauh dengan menggunakan kendaraan bermotor sampai dikira konvoi disepanjang jalan Malang – Singosari, hehehe …

Setelah sharing selesai, peserta dibagi menjadi dua kelompok masing-masing 40 orang untuk berkeliling menggunakan kereta traktor ala BBIB Singosari. Ditemani oleh pak Tegar sebagai pemandu yang akan menunjukkan semua lokasi mulai dari Laboratorium, kandang, tempat pengolahan pakan hingga ladang rumput penghasil pakan. Selama perjalanan, peserta ditemani hamparan warna hijau ladang rumput dan pepohonan serta ditemani suasana sejuk dataran tinggi yang jauh dari keramaian jalan raya. Selain itu, peserta yang beruntung dapat menyaksikan seacara langsung proses koleksi semen yang dilakukan rutin oleh petugas. Biasanya pejantan akan dikoleksi semennya dua kali selama seminggu. Prosesnya lebih sering menggunakan Artificial vagina (vagina buatan) yang dikoleksi ketika sapi jantan menaiki sapi jantan lainnya. Memang dalam BBIB tidak akan ditemukan sapi betina, seingga sapi-sapi disana dikondisikan untuk mau menaiki sesama sapi jantan.

Sementara itu, kelompok kedua tetap berada di Auditorium menikmati santap siang beserta paket susu dan telur yang disediakan oleh pihak BBIB. Tidak hanya sekedar makan, peserta juga ditemani oleh video perjalanan kerja sama BBIB dengan negara Asia Timur, video pemrosesan semen beku serta video event-event pelatihan inseminator taraf internasional di BBIB Singosari. Jadi waktu luang peserta tidak hanya terbuang percuma, melainkan diisi dengan hal-hal bermanfaat lainnya. Dalam acara Visiting BBIB kali ini memang di sepanjang jalan akan tidak asing dengan semboyan “Setetes Mani, Berjuta Harapan” karena visi dan misi BBIB adalah menghasilkan sperma berkualitas tinggi untuk meningkatkan taraf hidup peternak Indonesia dalam menghasilkan bibibt-bibit unggul sapi berkualitas.

Banyak sekali manfaat yang diperoleh peserta dalam kunjungan ke BBIB Singosari kali ini. Selain sebagai sarana refresh otak menjelang minggu tenang dan bulan Ramadhan, peserta juga disuguhkan pemrosesan semen beku serta manfaat dari proses inseminasi buatan dibandingkan dengan kawin alam dalam menghasikan bibit unggulan. Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, para peserta akan bertambah wawasannya terutama dalam bidang ternak besar seperti yang diharapkan KERTAS itu sendiri.
Sekian dan terima kasih …